Pentingnya Employer Branding Dalam Rekrutmen Gen Z
Pentingnya Employer Branding Dalam Rekrutmen Gen Z

29 Nov 2024 13:00 68 Share

Di pasar kerja yang sangat kompetitif saat ini, pentingnya employer branding (merek perusahaan) dalam perekrutan sama sekali tidak boleh disepelekan. Terlebih lagi jika target perekrutan Anda adalah Gen Z yang diproyeksikan akan mencapai lebih dari 25% dari angkatan kerja pada tahun 2025.

Selain itu, riset menunjukkan bahwa 75% pencari kerja akan menyelidiki reputasi perusahaan sebelum melamar pekerjaan, dan 50% pencari kerja menolak bekerja di perusahaan dengan reputasi buruk, bahkan jika gajinya dinaikkan sekalipun. Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan employer branding dalam proses perekrutan?

Apa itu Employer Branding?

Employer branding (merek perusahaan) menggambarkan reputasi perusahaan sebagai pemberi kerja dan kemampuannya untuk membedakan diri dari pesaing di mata calon kandidat. Hal ini mencakup segala hal mulai dari interaksi pertama kandidat dengan perusahaan Anda, seperti iklan lowongan kerja atau kunjungan ke halaman karier, hingga tahap akhir proses rekrutmen, termasuk wawancara dan pengalaman orientasi. 

Semua titik kontak ini meninggalkan kesan mendalam dan memainkan peran penting dalam membentuk cara kandidat memandang perusahaan Anda sebagai pemberi kerja. Anda bisa menggambarkan employer branding ini layaknya pemasaran, hanya saja kali ini citra perusahaan Anda adalah produknya dan Anda menjualnya kepada karyawan yang sudah ada maupun calon karyawan.

Mengapa Employer Branding Penting untuk Gen Z?

Berikut adalah beberapa alasan mengapa merek perusahaan itu penting dalam perekrutan dan bagaimana hal itu dapat berdampak signifikan terhadap keberhasilan perusahaan Anda:

1. Menciptakan Kesan Pertama yang Positif

Perjalanan membangun citra perusahaan Anda dimulai dengan interaksi awal kandidat dengan perusahaan Anda. Baik saat pertama kali mereka menemukan lowongan pekerjaan, mengunjungi halaman karier Anda, atau mengikuti wawancara, titik kontak awal ini akan meninggalkan kesan yang mendalam. 

Merek perusahaan yang menarik dan terdefinisi dengan baik dapat menarik perhatian para pencari kerja pasif dan menjadikan perusahaan Anda pilihan yang lebih baik bagi kandidat aktif. Ini juga menentukan corak perusahaan Anda dan membangun fondasi untuk membangun reputasi sebagai tempat yang ideal untuk bekerja.

2. Mengurangi Biaya Perekrutan

Merek perusahaan yang dibangun dengan efektif juga membantu menghasilkan penghematan biaya yang substansial dalam jangka panjang. Dengan merek yang kuat, Anda akan menghabiskan lebih sedikit biaya untuk iklan dan agen perekrutan karena kandidat akan secara aktif mencari Anda. 

Selain itu, ketika Anda memiliki reputasi sebagai perusahaan yang sangat baik, tingkat pergantian karyawan Anda menurun, yang selanjutnya mengurangi biaya yang terkait dengan perekrutan.

3. Menarik Talenta Terbaik

Tahukah Anda bahwa employer branding membantu waktu perekrutan hingga 50%? Pasalnya, jika Anda memiliki merek perusahaan yang kuat, itu akan menjadi daya tarik yang kuat juga untuk menarik bakat-bakat terbaik.

Berkat jaringan bakat yang kuat, Anda dapat mengisi posisi saat tersedia, tanpa perlu membiarkan posisi kosong di situs web dan papan lowongan kerja selama berbulan-bulan. Kemudian, semakin cepat Anda merekrut, semakin cepat Anda dapat meningkatkan produktivitas tim Anda dan mulai meraup ROI dari bakat baru Anda.

4. Meningkatkan Reputasi Positif Perusahaan

Merek perusahaan yang positif tidak hanya menarik bakat terbaik tetapi juga meningkatkan reputasi perusahaan secara keseluruhan. Karyawan yang memiliki pengalaman positif bekerja untuk perusahaan cenderung menjadi duta merek, karena besar kemungkinan mereka menyebarkan informasi positif dari mulut ke mulut, yang pada gilirannya akan menarik lebih banyak kandidat berbakat.

5. Meningkatkan Persepsi Perusahaan di Media Sosial

Saat ini, ¼ dari semua pencari kerja menggunakan media sosial sebagai alat utama untuk mencari dan meneliti pekerjaan sebelum melamar, dan jumlah ini terus bertambah. Selain itu, orang cenderung lebih mempercayai teman, kolega, atau keluarga dibandingkan informasi daring lainnya. 

Nah, jika ada pembicaraan negatif tentang merek atau budaya kerja perusahaan, kandidat pekerjaan pasti akan menemukannya. Oleh karena itu, membangun citra yang baik di media sosial sangatlah penting. 

6. Meningkatkan Daya Saing

Di pasar kerja yang sangat kompetitif, merek perusahaan memberikan keunggulan yang dibutuhkan untuk mendapatkan talenta terbaik. Ketika kandidat memandang perusahaan Anda dengan baik, Anda cenderung lebih menonjol di antara pesaing, yang memungkinkan Anda membangun tenaga kerja yang dapat mendorong inovasi dan pertumbuhan. 

Ini bukan hanya tentang menarik talenta terbaik, tetapi juga tentang membangun reputasi pemberi kerja yang kuat yang dapat secara signifikan mempengaruhi keberhasilan bisnis Anda.

Strategi Employer Branding yang Efektif

Bagi Anda yang merasa perlu untuk membangun merek perusahaan setelah melihat berbagai manfaatnya di atas, berikut ini beberapa strategi yang bisa Anda pertimbangkan:

1. Terapkan Praktik Perekrutan Inklusif

Perekrutan inklusif membantu menciptakan lingkungan kerja yang adil dan beragam. Anda bisa menarik lebih banyak kandidat potensial dengan memprioritaskan keberagaman. Pastikan semua proses perekrutan, mulai dari pengumuman hingga wawancara, ramah terhadap berbagai latar belakang kandidat. Hal ini memperkuat branding efektif perusahaan sebagai tempat kerja yang inklusif.

2. Tetapkan Proposisi Nilai Bagi Pemberi Kerja Anda

Proposisi nilai pemberi kerja (EVP) adalah fondasi strategi employer branding yang kuat. EVP menunjukkan keunikan perusahaan Anda dan alasan mengapa kandidat harus memilih Anda. 

Misalnya, Airbnb mengusung EVP “ciptakan dunia di mana siapa pun diterima di mana pun”, yang mencerminkan budaya kerja dan fasilitasnya. Jika Anda belum memiliki EVP, tanyakan kepada karyawan saat ini. Masukan mereka dapat membantu Anda menentukan kelebihan perusahaan yang menarik perhatian kandidat.

3. Buat Konten untuk Persona Kandidat

Membangun konten yang relevan untuk persona kandidat sangat penting dalam platform rekrutmen. Mulailah dengan membuat tulisan blog tentang acara perusahaan, proses perekrutan, dan manfaat bekerja di perusahaan Anda. 

Bagikan juga konten di media sosial, seperti foto atau video tentang budaya kerja dan kegiatan internal. Anda bisa menampilkan testimoni karyawan melalui video seperti “a day in my life” sebagai karyawan di perusahaan Anda. Konten semacam ini dapat meningkatkan branding efektif dan menarik perhatian calon karyawan. 

4. Bersikap Proaktif di Situs Karier

Gunakan situs karier untuk memperluas jangkauan employer branding Anda. Pastikan profil perusahaan di platform rekrutmen selalu diperbarui dan mencerminkan nilai serta budaya kerja Anda. 

Tambahkan informasi tentang posisi terbuka, keunggulan perusahaan, dan testimoni karyawan. Sikap proaktif ini membantu perusahaan Anda terlihat lebih menonjol di antara pesaing.

5. Dorong Pelatihan dan Pertumbuhan Karyawan

Perusahaan yang mendukung pelatihan dan pertumbuhan karyawan memiliki daya tarik lebih bagi pencari kerja. Program pelatihan membantu karyawan meningkatkan keterampilan mereka dan merasa dihargai. 

Dengan demikian, perusahaan Anda akan dipandang sebagai tempat kerja yang peduli pada pengembangan individu. Hal ini juga dapat memperkuat branding efektif dalam proses perekrutan.

6. Aktiflah di Media Sosial

Aktivitas di media sosial memberikan peluang besar untuk memperkuat employer branding. Bagikan konten yang menyoroti budaya kerja, cerita sukses karyawan, atau acara perusahaan (seperti yang telah dijelaskan sebelumnya). 

Gunakan media sosial sebagai alat komunikasi yang efektif untuk menarik kandidat potensial. Dengan kehadiran aktif, perusahaan Anda akan lebih mudah membangun citra positif di mata publik.

7. Terapkan Proses Perekrutan Anti-Ribet

Proses perekrutan yang sederhana dan efisien akan meningkatkan pengalaman kandidat. Hindari tahapan-tahapan yang terlalu rumit dan pastikan setiap tahapnya mudah dipahami. 

Lantas, bagaimana caranya? Anda dapat menggunakan platform rekrutmen berbasis AI seperti Rekrutiva untuk memudahkan proses ini. Platform ini membantu menyaring kandidat dengan cepat dan efektif, sehingga Anda bisa menemukan talenta terbaik dengan lebih efisien, tanpa proses yang ribet dan memakan waktu berminggu-minggu. 

 

Membangun employer branding yang kuat bukan lagi sebuah pilihan, melainkan kebutuhan utama di pasar kerja yang semakin kompetitif. Dengan reputasi perusahaan yang baik sebagai pemberi kerja, Anda dapat menarik talenta terbaik, meningkatkan efisiensi proses rekrutmen, dan menciptakan lingkungan kerja yang positif dan inklusif. 

Employer branding yang efektif tidak hanya membantu mengurangi biaya perekrutan, tetapi juga memperkuat daya saing perusahaan Anda di mata kandidat potensial dan masyarakat luas.

Untuk mewujudkan employer branding yang optimal, Anda membutuhkan strategi perekrutan yang inovatif dan efisien. Rekrutiva adalah platform rekrutmen berbasis AI yang siap membantu perusahaan Anda menciptakan pengalaman perekrutan yang profesional, mudah, dan bebas ribet. 

Jadikan Rekrutiva mitra andalan Anda dalam menemukan talenta terbaik yang sesuai dengan visi perusahaan. Kunjungi Rekrutiva.com sekarang dan tingkatkan efektivitas employer branding perusahaan Anda!