Proses Rekrutmen Karyawan Yang Optimal Di Masa Kini
09 Jan 2023 09:37 205 Share
Proses rekrutmen karyawan adalah salah satu proses pengembangan perusahaan. Maka dari itu, prosesnya terdiri dari beberapa tahap dari mulai mencari, menemukan, dan menyeleksi calon karyawan untuk bekerja di suatu perusahaan. Proses ini juga berubah seiring perkembangan zaman dan karakteristik pekerja sesuai usianya. Berikut ini proses rekrutmen yang optimal di masa kini.
Baca juga: Kenali Kutu Loncat dalam Pekerjaan, Istilah Ramai di LinkedIn
Optimalkan Sosial Media
Proses rekrutmen adalah cara yang kini harus dilakukan dengan optimasi dunia digital. Kini, mayoritas orang tidak bisa jauh dari sosial media. Cara termudah untuk cari kerja pun dengan menggunakan media sosial. Karena media sosial tidak hanya digunakan untuk berbagi cerita saja.
Perusahaan Anda bisa fokus pada LinkedIn terlebih dahulu. Karena platform ini berfungsi sebagai jejaring sosial khusus untuk para profesional. Jika Anda sudah bergabung dengan LinkedIn, gunakan platform sosial media lain seperti Instagram, Facebook, dan channel loker Telegram.
Sortir CV dengan ATS
Terdapat beberapa Keunggulan Screening CV dengan Sistem ATS. Sistem ATS adalah sistem yang melakukan sortir otomatis dari seluruh CV kandidat pelamar. Secara otomatis, sistem akan memilih kandidat dengan kualifikasi dan job description yang dibutuhkan perusahaan.
Para jobseekers masa kini sudah memahami pentingnya CV ATS friendly. CV ATS friendly adalah CV yang bisa terbaca oleh sistem rekrutmen digital. CV ini biasanya tidak memiliki banyak gambar dan menyangkut posisi pekerjaan non-kreatif.
Buat Deskripsi yang Kekinian
Anda juga harus memberikan kualifikasi yang diperlukan untuk mengisi posisi yang dibuka. Buat deskripsi yang menarik namun bisa memuat kebutuhan perusahaan. Anda juga bisa menuliskan profil dan budaya perusahaan karena pencari kerja muda sekarang mementingkan lingkungan kerja, terutama para Gen Z.
Poin penting lainnya adalah jangan sampai menuliskan deskripsi pekerjaan yang tidak sesuai dengan judulnya. Ini biasa terjadi pada loker posisi yang mirip dan beririsan. Seperti lowongan sales yang malah menuliskan deskripsi marketing, atau HR yang menuliskan deskripsi admin.
Memanfaatkan Situs Lowongan Kerja
Portal karir atau job portal adalah platform yang menghubungkan pencari pekerjaan dengan perekrut. Kini, para jobseeker lebih yakin untuk melamar pekerjaan dengan job portal. Ini karena untuk menggunakan job portal, perusahaan harus melengkapi dan validasi data terlebih dahulu.
Selain keamanan yang terjamin, perusahaan juga bisa menyeleksi kandidat dengan lebih mudah. Jika Anda menggunakan Rekrutiva, alur rekrutmen karyawan menjadi lebih mudah karena adanya fitur pertanyaan screening serta talent hunter agar Anda mendapatkan kandidat yang paling sesuai dengan kualifikasi lowongan.
Melakukan Wawancara Online
Sudah sangat jelas jika wawancara online dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga dari jobseeker maupun dari perusahaan. Tentunya wawancara juga memiliki kekurangan seperti kemungkinan miskomunikasi dan penilaian personal yang tidak optimal. Namun setelah masa pandemi, metode ini dinilai cukup efektif.
Terutama untuk tahapan wawancara pertama, metode online adalah metode yang tepat dan lebih disukai oleh para pencari kerja.
Update LinkedIn Perusahaan
LinkedIn adalah jejaring sosial profesional yang sudah banyak dimanfaatkan baik bagi pencari kerja dan perusahaan. Karena sudah banyak yang “melek” dengan fungsi LinkedIn, Anda bisa menjaring jobseeker potensial dengan lebih mudah. Selain itu, Anda cukup melihat profil kandidat.
Setiap kolom di profile user LinkedIn memiliki kelengkapan informasi sampai ke detailnya. Jangan lupa untuk update halaman perusahaan dan isi konten yang sesuai dengan bisnis.
Perkembangan teknologi digital terus mempengaruhi proses rekrutmen karyawan dan pencarian kandidat. Perusahaan juga harus beradaptasi dengan menerapkan transformasi digital di sektor rekrutmen. Menggunakan Rekrutiva merupakan upaya mengikuti perkembangan terkini sekaligus mempermudah perusahaan.